Selasa, 29 Desember 2015

Aspek Makna


Aspek  makna  menurut  Palmer  (1976)  berdasarkan  fungsinya  terdiri  dari  empat aspek, yaitu:
1.  sense‘pengertian’
2.  feeling‘perasaan’
3.  tone ‘nada’
4.  intension‘tujuan’
Makna  sense ‘pengertian’  dapat  kita  terapkan  di  dalam  komunikasi  sehari-hari
yang melibatkan apa yang disebut dengan tema. Makna  feeling‘perasaan’, tone‘nada’,
dan  intension ‘tujuan’  dapat  kita  pertimbangkan  dalam  pemakaian  bahasa  sehari-hari,
baik bahasa Indonesia maupun bahasa daerah.
1.  Sense‘Pengertian’
Aspek makna sense‘pengertian’ ini dapat dicapai apabila antara pembicara/ penulis dan kawan bicara  atau  pembaca  berbahasa  sama.  Makna  pengertian  disebut  juga dengan tema, yang melibatkan ide atau pesan yang dimaksud dalam sebuah pembicaraan.
2.  Feeling‘Perasaan’
Aspek  makna  feeling ‘perasaan’  berhubungan  dengan  sikap  pembicara  dan  situasi
pembicaraan. Di dalam kehidupan sehari-hari kita selalu berhubungan dengan perasaan :
sedi, dingin,  gembira,  senang,  jengkel,  bosan,  dsb.).  pernyataan  situasi yang berhubungan dengan aspek makna perasaan tersebut digunakan kata-kata yang sesuai
dengan situasi pada saat pembicaraan berlangsung.
3.  Tone‘Nada’
Aspek  makna  tone ‘nada’  adalah  an  attitude  to  his  listener (‘sikap  pembicara terhadap kawan bicara’) atau sikap penulis terhadap pembaca.Aspek makna nada ini melibatkan
pembicara  untuk  memilih  kata-kata  yang  sesuai  dengan  keadaan  kawan  bicara dan pembicara  sendiri.  Hubungan  pembicara  dengan  pendengar  (kawan  bicara)  akan
menentuka  sikap  yang  akan  tercermin  di  dalam  kata-kata  yang  akan  digunakan,
pemilihan kata-kata yang tepat untuk digunakan dalam pembicaraan.
 Aspek  makna  nada  ini  berhubungan  pula  dengan  aspek makna  perasaan,
misalnya,  bila  kita  sedang  jengkel  maka  sikap  kita  akan  berlainan  dengan perasaan
bergembira  terhadap  kawan  bicara.  Bila  kita  jengkel akan  memilih  aspek  makna  nada
dengan meninggi, berlainan dengan aspek makna yang  digunakan bila kita memerlukan
sesuatu, maka akan mempergunakan aspek makna nada yang beriba-iba dengan nada
merata atau merendah.
4.  Intension‘Tujuan’
Aspek makna intension‘tujuan’ ini adalah his aim, conscious or unconscious, the effecthe
is  endeavouring  to  promote (‘tujuan  atau  maksud,  baik  disadari  maupun  tidak,  akibat
usaha dari peningkatan’). Aspek makna tujuan yang kita ungkapkan pasti memiliki tujuan
tertentu.  Misalnya,  bertujuan  supaya  kawan  bicara  kita  mengubah  kelakuan (tindakan)
yang tidak diinginkan oleh kita.
 Aspek  makna  tujuan  dapat  dikelompokkan  berdasarkan sifat  pernyataan  yang
diungkapkan oleh pembicara terhadap lawan bicaranya. Pernyataan-pernyataan itu dapat
bersifat:
a.  deklaratif;
b.  persuasif;
c.  imperatif;
d.  naratif;
e.  politis;
f.  dan paedagogis (pendidikan).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar